FENOMENA LINGKARAN TANAMAN

Fenomena lingkaran tanaman atau yang lebih kita kenal dalam bahasa Inggris dengan Crop Circle sekarang ini sedang menjadi berita hangat. Lingkaran tanaman atau Crop Circle ini bisa diartikan sebagai bentuk atau pola yang teratur yang terbentuk secara misterius di area ladang tanaman, yang biasanya terjadi hanya dalam satu malam. Crop Circle ini pertama kali ditemukan di Inggris pada tahun 1970 dengan pola sederhana yang tidak serumit sekarang.

Semakin kesini, pola yang terbentuk semakin rumit dan simetris. Hal ini juga yang membuat sebagian orang tertarik untuk mempelajari penomena lingkaran tanaman ini. Dan orang yang mempelajari seluk beluk lingkaran tanaman ini dikenal sebagai Cerealogis dan membuat istilah sendiri untuk Crop Circle dengan istilah Agriglif.

Di Indonesia sendiri fenomena lingkaran tanaman terjadi pada 23 Januari 2011 pukul 17.00 WIB di wilayah Gunung Suru Jogotirto Berbah Sleman Yogyakarta. Ini merupakan Crop Circle pertama yang terjadi di Indonesia dengan diameter 70 meter. Dan sehari sesudahnya juga terdapat lingkaran tanaman yang sama yang ditemukan di daerah Bantul Yogyakarta.

Mitos Crop Circle
Sejak kemunculan Crop Circle pertama kali, mitos tentang pendaratan makhluk asing UFO [Unidentified Flying Objects] sudah menjadi wacana non-ilmiah tentang kejadian terbentuknya Crop Circle. Namun hingga saat ini, tidak ada satupun bukti ilmiah yang berani menyatakan bahwa Crop Circle memang terbentuk karena pendaratan UFO. Apalagi ada sebagian orang sudah menunjukkan bagaimana membuat Crop Circle dengan peralatan sederhana dan gak perlu banyak orang seperti yang ditunjukkan oleh video dibawah ini.



Demikian, semoga bermanfaat..!

Dari berbagai sumber!

Posted in: Crop Circle,Edukasi,Pengetahuan Umum